Sisi News | Jakarta : Begadang telah menjadi kebiasaan yang semakin umum, terutama untuk menyelesaikan pekerjaan, menikmati hiburan, atau mengikuti aktivitas sosial dalam gaya hidup modern saat ini.
Sayangnya, kualitas tidur yang buruk dapat berdampak negatif pada produktivitas, menurunkan konsentrasi, dan menyebabkan kelelahan. Selain itu, kebiasaan ini juga dapat memicu penyakit kronis seperti diabetes dan penyakit jantung.
Tanpa disadari, banyak orang yang memiliki jadwal padat terus-menerus begadang. Namun, kurang tidur sebenarnya sangat berbahaya bagi kesehatan, baik fisik maupun mental.
Menurut Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Berkala, begadang adalah kondisi seseorang tidak tidur pada malam hari. Kebiasaan ini sangat umum terjadi di masyarakat, khususnya di kalangan remaja. Padahal, begadang merupakan kebiasaan yang harus dihindari untuk menjaga kesehatan tubuh.
Permasalahan ini terus meningkat karena kurangnya kesadaran masyarakat tentang dampak negatif begadang. Akibatnya, kebiasaan tersebut sering kali diabaikan.
Berikut ini 10 tips untuk mengatasi kebiasaan begadang dan memperbaiki kualitas tidur, dikutip dari berbagai sumber, Senin (9/9/2024).
1. Tetapkan jadwal tidur yang konsisten Menjaga jadwal tidur dan bangun yang sama setiap hari sangat penting untuk menyeimbangkan ritme sirkadian tubuh. Ritme sirkadian adalah jam biologis internal yang mengatur siklus tidur, bangun, dan berbagai fungsi tubuh lainnya.
Dengan pola tidur yang teratur, tubuh akan lebih mudah menyesuaikan diri, sehingga kita dapat tidur dan bangun dengan segar pada waktu yang sama setiap harinya.
2. Olahraga secara teratur
Berolahraga secara rutin tidak hanya bermanfaat bagi kebugaran fisik, tetapi juga berkontribusi terhadap kualitas tidur. Aktivitas fisik merangsang produksi serotonin, yaitu neurotransmitter yang membantu mengatur suasana hati dan ritme sirkadian.
Keseimbangan serotonin yang baik membuat tubuh lebih mudah menyesuaikan jam tidur secara alami. Selain itu, olahraga juga membantu mengurangi stres, yang sering kali menjadi penyebab utama kesulitan tidur.
3. Bangun rutinitas sebelum tidur
Menciptakan rutinitas menjelang tidur, seperti merawat kulit, membaca buku, atau meredupkan lampu, dapat membantu tubuh bersiap untuk tidur. Rutinitas ini berfungsi sebagai sinyal bagi otak karena waktu istirahat sudah dekat.
Ketika dilakukan secara konsisten, tubuh akan merespon dengan relaksasi alami, yang membantu mempercepat proses tertidur dan meningkatkan kualitas tidur.
4. Atur suhu ruangan
Menjaga suhu kamar tetap sejuk merupakan salah satu cara penting untuk mendapatkan tidur yang berkualitas. Tubuh secara alami akan menurunkan suhu saat mendekati waktu tidur, dan lingkungan yang dingin mendukung proses ini.
Jika ruangan terlalu panas atau lembap, tidur bisa menjadi tidak nyaman dan sering terputus di tengah malam. Suhu ruangan yang ideal akan membantu tubuh mendapatkan tidur yang lebih nyenyak dan teratur.
5. Kurangi paparan layar sebelum tidur
Paparan cahaya biru dari layar gadget seperti ponsel dan komputer dapat mengganggu produksi melatonin, hormon yang berperan dalam mengatur tidur.
Sebaiknya hindari penggunaan perangkat elektronik setidaknya 30 menit sebelum tidur agar tubuh dapat lebih cepat merasa kantuk dan siap untuk beristirahat.
6. Hindari kafein di sore hari
Kafein memiliki efek stimulan yang dapat membuat Anda tetap terjaga dan mengganggu pola tidur. Efeknya bisa bertahan hingga beberapa jam, sehingga sebaiknya hindari minuman berkafein seperti kopi atau teh di sore atau malam hari untuk mendapatkan tidur yang lebih nyenyak.
7. Lakukan meditasi sebelum tidur
Meditasi sebelum tidur dapat merangsang produksi melatonin dan membantu menenangkan pikiran. Dengan fokus pada pernapasan dan relaksasi, meditasi membantu mengurangi stres, sehingga tubuh lebih mudah memasuki fase tidur yang dalam dan berkualitas.
8. Mandi air hangat sebelum tidur
Mandi dengan air hangat sebelum tidur membantu merelaksasi otot dan menurunkan suhu tubuh, memberi sinyal bahwa waktu tidur sudah tiba.
Alternatifnya, merendam kaki dalam air hangat juga dapat memberikan efek menenangkan dan membantu tidur lebih nyenyak.
9. Batasi tidur siang
Tidur siang yang terlalu lama dapat mengganggu pola tidur malam. Usahakan tidur siang tidak lebih dari 30 menit untuk menjaga agar Anda tetap bisa tertidur dengan mudah di malam hari.
10. Ciptakan lingkungan tidur yang nyaman
Matikan lampu dan perangkat elektronik menjelang waktu tidur untuk menciptakan suasana tidur yang nyaman. Suasana yang gelap dan tenang akan meningkatkan produksi melatonin, membantu tubuh lebih mudah tertidur dan tidur lebih nyenyak tanpa gangguan.
Komentar