Kapoldasu Irjen Pol Whisnu Hermawan : Jangan Sakiti Masyarakat

Penulis: DominicEditor: Christoper AN

SisiNews|Medan: Untuk memastikan keberadaan polri hadir memberikan rasa aman dan nyaman di tengah-tengah masyarakat, Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto mengingatkan personel untuk tidak menyakiti hati masyarakat.terutama memastikan.

Hal itu dikatakan Kapolda dalam amanatnya pada upacara peringatan HUT ke-79 Bhayangkara, di Mapolda Sumut, Selasa (1/6/2025).  

“Jangan menyakiti masyarakat. Misalkan, kalau ada masyarakat saat berkendara salah jalan, tegur saja, jangan dihukum apa-apa. Di usia ke-79 ini artinya Polri sudah tua dan harus bersikap bijaksana. Jangan emosi lagi kepada masyarakat,” ujarnya.

Irjen Pol Whisnu Hermawan juga mengapresiasisemua pihak, khususnya masyarakat atas informasi yang diberikan selama ini, dan informasi itu sangat bermanfaat bagi Polri dalam mengungkap berbagai kasus kriminalitas yang terjadi.

“Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Forkopimda, tokoh agama, dan masyarakat yang telah membantu Polri sehingga saat ini situasi Kamtibmas berlangsung kondusif. Semoga Polri bisa tegak lurus dengan pemerintah dan mendukung Pemda dalam mewujudkan pertumbuhan ekonomi masyarakat,” ucap kapolda.

Jendral Bintang Dua itu juga memohon maaf kepada seluruh masyarakat atas perilaku dan tindakan personel yang tidak humanis, bahkan terkesan provokatif. Pihaknya memastikan akan melakukan evaluasi terhadap kinerja kepolisian mulai dari tingkat Polda hingga polsek jajaran.

“Mohon maaf kepada anggota masyarakat, jika ada anggota yang menyakiti masyarakat. Kami akan berbenah dan lakukan perbaikan mulai dari pucuk pimpinan  hingga polsek membenahi pelayanan kepada masyarakat,” kata jenderal bintang dua tersebut.

Melalui tema ‘Polri untuk Masyarakat’kapolda mengajak seluruh jajaran untuk bekerja lebih maksimal di tengah-tengah masyarakat. Serta memastikan kekondusifan situasi Kamtibmas aman dan nyaman bagi aktivitas masyarakat.

“Kenapa Polri tahun ini ambil tema singkat dan padat. Filosofinya adalah apabila dilakukan bersama-sama hasilnya akan lebih baik. Termasuk bersama seluruh elemen masyarakat,” ujar Irjen Pol Whisnu.

Komentar