SiSi News | Alaska : Para insinyur dengan spesialiasi dalam pembangunan pesawat ruang angkasa milik Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (National Aeronautics and Space Administration/NASA), saat ini sedang merancang armada robot bawah air untuk mengukur seberapa cepat perubahan iklim mencairkan lapisan es yang luas di sekitar Antarktika.
Penelitian itu juga untuk melihat implikasi naiknya permukaan air laut.
Sebuah prototipe kendaraan selam, yang sedang dikembangkan oleh Laboratorium Propulsi Jet (Jet Propulsion Laboratory/JPL) NASA di dekat Los Angeles, diuji di kamp laboratorium Angkatan Laut AS di Kutub Utara. Alat itu nantinya akan ditempatkan di bawah Laut Beaufort yang membeku di utara Alaska pada Maret tahun depan.
“Robot-robot ini merupakan platform untuk membawa instrumen sains ke lokasi-lokasi yang paling sulit dijangkau di Bumi” kata Paul Glick, insinyur Robotika JPL dan peneliti utama untuk proyek IceNode, dalam ringkasan yang diunggah ke situs web NASA, pada Kamis (29/8/2024).
Penyelidikan tersebut ditujukan untuk menyediakan data yang lebih akurat guna mengukur laju pemanasan air laut di sekitar Antarktika yang mencairkan es pantai benua itu, sehingga memungkinkan para ilmuwan untuk meningkatkan model komputer guna memprediksi kenaikan permukaan laut di masa mendatang. (voa/ch)
Komentar