Cabai Merah Penyumbang Terbesar Deflasi Pada September di Sumut 

Penulis: DominicEditor: Christoper An

Sisi News | Medan : Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) mencatat, pada September 2024, Sumut mengalami deflasi sebesar 0,21 persen. Deflasi ini terbilang jauh lebih dalam dibanding bulan sebelumnya sebesar 0,14 persen.

Feflasi tersebut didorong kelompok makanan dan minuman yang memberi sumbangan sebesar 0,28 persen.

“Dilihat berdasarkan komoditas, maka cabai merah penyumbang terbesar terhadap deflasi, yakni sebesar 0,35 persen,” ujar Statistisi Ahli Utama BPS Sumut, Misfaruddin, Pada Berita Resmi Statistik, Selasa (1/10/2024).

Pada beberapa pekan di September 2024, harga cabai merah terus merosot. Beberapa daerah mematok harga hanya Rp 15 ribu per kg dari Harga Eceran Tertinggi (HET) yang dipatok Rp 55 ribu per kg.

Harga yang anjlok ini dipengaruhi stok panen yang melimpah di Sumut serta ditimpali faktor cuaca musim hujan.

Misfaruddin menyebutkan, daerah di Sumut yang mengalami inflasi terdalam pada September ini di antaranya Padang Sidimpuan (0,47 persen), Labuhanbatu (0,46 persen), Sibolga (0,34 persen) dan Deli Serdang (0,29 persen).

“Semuanya ambil andil deflasi untuk komoditas cabai merah secara bulanan. Betapa berpengaruhnya komoditas cabai merah di perkembangan indeks harga konsumen di September ini,” ungkap Misfaruddin.

Komentar