BPN Hentikan Sementara Bantuan Sosial Beras

Penulis: Bayu SegaraEditor: Christoper AN

SisiNews|Jakarta: Setelah melakukan rapat koordinasi terbatas tingkat pangan untuk menjaga keseimbangan produksi dan distribusi, Badan Pangan Nasional (BPN) memutuskan menghentikan sementara penyaluran bantuan sosial (bansos) beras untuk mendukung petani.

“Memang momen ini kita ditugaskan untuk menahan dulu sementara penyaluran bantuan pangan. Langkah ini diambil karena saat ini sedang memasuki musim panen raya,” kata Direktur Distribusi dan Cadangan Pangan Badan Pangan Nasional, Rachmi Widiriani, Kamis (6/2/2025). 

Ia mengatakan, penyaluran bansos beras direncanakan dalam enam bulan dalam setahun, disesuaikan dengan pola panen padi. Saat panen raya, pemerintah fokus membeli beras petani agar harga tetap stabil dan menguntungkan.

“Kita memberikan ruang bagi petani untuk mendapatkan harga terbaik dari produksi mereka,” ujar Rachmi. Menurutnya, harga beras saat ini relatif murah dan terjangkau bagi masyarakat karena stok melimpah di pasaran.

Dikatakan, regulasi ini diterapkan menyesuaikan pola produksi tahunan, di mana panen puncak terjadi pada Februari hingga Mei. Pada saat produksi menurun di akhir tahun, cadangan pangan akan disalurkan kembali kepada masyarakat.

“Bansos itu kan gratis, dan untuk bantuan beras bencana tidak ada penghentian,” ucap Rachmi. Bantuan beras tetap diberikan untuk daerah terdampak bencana, sesuai dengan pengajuan dari pemerintah daerah.

Menurutnya, kebijakan ini bertujuan menjaga keseimbangan harga, mendorong petani tetap semangat berproduksi, serta mengurangi ketergantungan impor. Dengan begitu, stabilitas produksi dan distribusi, ketahanan pangan nasional dapat semakin kuat.

Komentar