7.600 Anak di Sumatera Utara Putus Sekolah

Penulis: DominicEditor: Bayu Segara

Sisi News|Medan: Bertemu dengan Penjabat (Pj) Gubernur Sumatra Utara (Sumut), Agus Fatoni di Kantor Gubernur Sumut, Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Pdt. Penrad Siagian, membahas sejumlah isu strategis yang menjadi perhatian Bersama, termasuk soal Pendidikan.

Disebutkan, berdasarkan data statistik pendidikan Kemendikbudristek tahun 2023, kumulatif nasional anak putus sekolah tingkat SD sebanyak 40.623 anak dan tingkat SMP sebanyak 13.716 anak.

Hal itu menempatkan Sumut menempati posisi kedua terbanyak anak putus sekolah dengan jumlah 7.600 anak, dengan Kota Medan dan Kabupaten Deli Serdang sebagai kabupaten/kota terbanyak anak putus sekolah tingkat SD/SMP.

Pdt. Penrad Siagian menyoroti sejumlah tantangan yang masih dihadapi masyarakat Sumatra Utara, termasuk persoalan pemerataan pendidikan di tingkat kecamatan.

“Saat ini, masih ada sekitar 40 kecamatan di Sumut yang belum memiliki sekolah. Pemerintah provinsi perlu segera merealisasikan rencana pembangunan sekolah terbuka agar akses pendidikan merata,” ujar Penrad.

Menanggapi hal tersebut, Agus Fatoni menyampaikan bahwa rancangan Peraturan Gubernur (Pergub) terkait pembangunan sekolah terbuka telah disusun dan sedang menunggu persetujuan dari Kementerian Pendidikan dan Kementerian Dalam Negeri.

Komentar